Kelender Liturgi

Senin, 04 Juli 2016

SOSIALISASI “MSI” (MANAJEMEN SISTIM INFORMATIKA) KEUSKUPAN BOGOR DI PAROKI KRISTUS RAJA, SERANG


 Menindaklanjuti harapan Bapak Uskup Bogor Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM. yang disampaikan pada  Pebruari yang lalu bahwa Keuskupan Bogor harus memiliki sebuah sistim pengelolaan umat yang seragam  untuk semua Paroki di Keuskupan, maka pada hari ini, Minggu 03 Juli 2016 RD. Yustinus Monang Damanik (Sekretaris Keuskupan Bogor) bersama bapak Melling Situmorang berkesempatan melakukan sosialisasi “MSI” (Manajemen Sistim Informatika) di Paroki Kristus Raja-Serang dan merupakan Paroki yang ke- 19 dalam pelaksanaan sosialisasi ini. Hal ini tentunya menjadi  kebutuhan jaman sekarang bahwa kita harus  memiliki data umat dalam suatu sistim di Keuskupan maupun di Paroki. Turut hadir dalam sosialisasi ini adalah KOMSOS Paroki, Sekretaris Paroki, perwakilan Dewan Pastoral Paroki (DPP), perwakilan Orang Muda Katolik (OMK) serta RD. Thomas Gregorius Slamet Riyadi.


Pada kesempatan itu bapak Melling Situmorang menjelaskan bahwa aplikasi ini sudah dibuat dan dinamakan “SIFORMAT” (Sistim Informasi Umat) yaitu aplikasi berbasis WEB yang dikembangkan untuk membantu pengelolaan data Kartu Keluarga (KK) Katolik secara elektronik.
SIFORMAT masih terbatas pada informasi Kartu Keluarga dan belum sampai pada sosial   Ekonomi dan tentunya sekarang sudah menjadi sistim resmi keuskupan Bogor untuk pengelolaan data dan informasi kartu keluarga Katolik.

Manfaat dari SIFORMAT adalah
  1. Pengelolaan data dan informasi kartu keluarga lebih cepat, efektif dan efisien, 
  2. Pengajian laporan statistic umat lebih akurat,
  3. Data informasi seputar kartu keluarga sangat terbuka lebar dikembangkan untuk keperluan-keperluan pengembangan umat yang berbasiskan data dan informasi,
  4. Dapat dijadikan acuan dalam perencanaan program-program Keuskupan, Paroki, Wilayah sampai dengan  Lingkungan,
  5. Bapa Uskup, Romo, Pengurus Paroki sampai dengan Wilayah dapat mengakses informasi kapan saja dan dimana saja. 

Informasi tersebut tentunya  bisa dijadikan acuan didalam program baik di Keuskupan, Paroki, Wilayah maupun Lingkungan.  Sebagai contoh bahwa jika pada  sebuah wilayah jumlah lansia nya 40% maka Romo pendampingnya harus tahu, kira-kira program apa yang cocok untuk umat pada Wilayah tersebut. Artinya sebelum mendampingi umat di Wilayah, Romo harus sudah mengetahui  program apa yang cocok untuk Wilayah tersebut.
Persiapan yang dilakukan Paroki untuk menjalankan sistim ini adalah membentuk satuan gugus kerja “MSI” (Manajemen Sistim Informatika) dengan tugas utamanya adalah menghimpun data Kartu Keluarga dari Wilayah atau Lingkungan, melakukan verifikasi keabsahan format data serta bekerja sama dengan “MSI” Keuskupan Bogor untuk proses transaksi data.

Lebih jauh bapak Melling Situmorang menjelaskan bahwa yang dilakukan oleh Paroki untuk program ini adalah mempersiapan informasi dasar yaitu pengisian data pada file template Exel  yang diperoleh dari MSI Keuskupan Bogor dengan cara pengumpulan data, Upload data, verifikasi & Update serta penggunaan harian dan maintenance. 


Tentunya SIFORMAT ini tidak diakses oleh semua orang  tetapi hanya terbatas pada :
  1. Pastor Paroki,
  2. MSI Paroki (bertanggung jawab penuh dalam pengolahan data dan informasi umat di paroki, mencetak kartu keluarga setiap kali ada perubahan data pada KK serta menyajikan laporan berkala kepada Pastor Paroki),
  3. Ketua atau sekretaris Wilayah (hanya bersifat view only dan hanya dapat mengakses data wilayahnya saja),
  4. Ketua atau sekretaris Lingkungan (melakukan pengecekan  prasyarat pembuatan KK, melakukan entri data KK secara langsung ke system serta melakukan update data umat Lingkungannya sendiri sesuai keperluan)

Untuk mempercepat pengolahan data ini maka dibentuklah Satuan Pengurus Kerja (MSI Paroki) yang beranggotakan 13 orang dan terdiri dari KOMSOS Paroki, Sekretaris Paroki, perwakilan Dewan Pastoral Paroki (DPP) serta perwakilan Orang Muda Katolik (OMK).

Mari Kita bersama-sama mengsukseskan Program ini


By. Komsos Paroki KRS

0 komentar: